Perlu Persiapan Serius Jelang Pertemuan Perubahan Iklim di Paris

Indonesia perlu segera menyusun pesan yang kuat dalam Intended Nationally Determined Contribution (INDC) menjelang pertemuan United Nation Framework Convention on Climate Change (UNFCCC) yang akan digelar pada November 2015 di Paris. INDC akan menjadi dasar Indonesia dalam perundingan dunia yang bakal membentuk kesepakatan antar-negara untuk mengurangi emisi gas rumah kaca, mencegah kenaikan suhu Bumi sebesar 2 derajat Celsius. “Harus ada…

Baca selengkapnya...

Menteri LHK Pastikan Agenda BP REDD Plus Dilanjutkan

Menyusul peleburan Badan pengelola REDD+ dengan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) berdasarkan Peraturan Presiden No 16/2015, Menteri LHK Siti Nurbaya Bakar memastikan bahwa visi badan yang dilebur tetap dilanjutkan. “Saya pastikan muatan BP REDD+ akan dilanjutkan,” kata Siti usai dialog Refleksi Kerja 100 Hari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan yang diadakan Selasa (3/2/2015) di Jakarta. “Saya senang sekali kalau…

Baca selengkapnya...

100 Hari Siti Nurbaya, Masalah Lingkungan Hidup Masih Terlupakan

Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) perlu menaruh perhatian lebih besar pada isu lingkungan hidup yang lebih luas, bukan hanya kehutanan. Masalah limbah bahan berbahaya dan beracun (B3), pencemaran, dan lainnya menanti penyelesaian. Hal itu mengemukan dalam dialog Refleksi Kerja 100 Hari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan bertema “Semangat Baru Konservasi dalam Eksploitasi Sumber Daya Alam Indonesia” yang digelar Selasa…

Baca selengkapnya...

Merawat Mangrove Segara Anakan, Menuai Rezeki Perikanan

Sebagai warga Desa Ujung Alang, Kecamatan Kampung Laut, Cilacap, Jawa Tengah (Jateng), Slamet (54) merasakan betul dampak perubahan lingkungan di kawasan Segara Anakan itu. Karena di tengah Segara Anakan itulah Kecamatan Kampung Laut berada, dengan hanya terdiri dari empat desa yakni Klaces, Panikel, Ujung Alang dan Ujung Gagak berada. Kawasan Segara Anakan yang berhadapan langsung dengan Pulau Nusakambangan itu, harus…

Baca selengkapnya...

Presiden Jokowi Bubarkan BP-REDD dan DNPI

Presiden Joko Widodo membubarkan dua lembaga Negara, Badan Pengelola Penurunan Emisi dari Deforestasi dan Degradasi Hutan (BP-REDD+) dan Dewan Nasional Perubahan Iklim (DNPI). Kedua badan yang dibentuk pada rezim Presiden Yudhoyono ini dibubarkan melalui Perpres 16 tahun 2015 yang ditandatangani Presiden Jokowi pada 21 Januari 2015. Selanjutnya, tugas dan fungsi BP-REDD+ dan DNPI diberikan kepada Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan….

Baca selengkapnya...

Enam Pahlawan Lingkungan Indonesia

Di tengah bencana kebakaran hutan, alih fungsi lahan untuk sawit dan tambang, dan masalah polusi perkotaan, Indonesia ternyata tetap punya pahlawan-pahlawan penjaga lingkungan yang tanpa pamrih berjuang mempertahankan, bahkan memperbaiki, alam sekitarnya dari kerusakan. Enam orang dari sekian banyak pahlawan lingkungan itu hadir di Jakarta pada Selasa (28/1/2015). Mereka menerima penghargaan Kehati Awards sekaligus sedikit bertutur tentang keberhasilan dan manfaat…

Baca selengkapnya...