Darurat Asap, Ramai-ramai Usul Revisi UU Lingkungan

Sejak adanya darurat asap di sejumlah provinsi, sejumlah kalangan mulai menyuarakan revisi Undang-undang No 32 Tahun 2009 tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup. Terutama pada Pasal 69 ayat 2 yang memperbolehkan pembakaran lahan dengan luas maksimal 2 hektare. Anggota Komisi IV DPR Andi Akmal Pasludin menyatakan, pasal itu perlu direvisi, sebab pembakaran hutan sudah semakin tidak terkontrol. “Kami dorong ada…

Baca selengkapnya...

Kebakaran Lahan dan Hutan, BIN Dilibatkan.. Untuk Apa?

Pemerintah berupaya menunjukkan keseriusan menjerat pelaku pembakaran lahan dan hutan (karlahut). Setelah meminta Polri melakukan penegakan hukum lebih tegas, kini juga Kementerian Kehutanan juga meminta BIN menurunkan personel untuk menelusuri aktor intelektual yang yang membayar masyarakat untuk membakar lahan dan hutan. Pernyataan tersebut dilontarkan oleh Direktur Pengendalian Kebakaran Hutan dan Lahan Kementerian Kehutanan dan Lingkungan Hidup, Raffles Brotestes Panjaitan. “Kami…

Baca selengkapnya...

TEGAS: Lahan Terbakar Diambil Negara

Pemerintah berupaya menunjukkan komitmen dalam menyikapi persoalan kebakaran hutan dan lahan di Sumatera dan Kalimantan. Ini terlihat dari kebijakan  mengambil alih kembali area yang terbakar dengan luas di atas 20 hektar untuk direstorasi. Ini disampaikan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLH) Siti Nurbaya dalam konferensi pers di Posko Penanggulangan Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) Kementerian LHK, kawasan Senayan, Jakarta, Jumat…

Baca selengkapnya...

Miris, Beruang Madu yang Dilindungi Undang-undang Jadi Korban Pembantaian

Di hari raya kurban, hewan dilindungi menjadi korban kekejaman. Di media sosial, pemilik akun Facebook Ronal Chrostopher Ronal memamerkan beruang madu hasil buruan. “Tngkapan hri ini,” demikian posting Ronal bersamaan dengan mengunggah foto beruang madu hasil buruannya. Lewat foto, Ronal memamerkan beruang madu itu tengah dibedah bagian perutnya. Beruang madu adalah hewan yang dilindungi menurut PP No 7 tahun 1999…

Baca selengkapnya...

“Kloning” Populasi Badak Jawa Perlu Jadi Prioritas

Meski baru saja bertambah dengan kelahiran tiga bayi baru, populasi badak jawa (Rhinoceros sondaicus) secara umum masih stagnan. Wildlife Specialist WWF Indonesia, Sunarto, mengatakan, perlu strategi agar populasi salah satu jenis mamalia paling langka di dunia itu dapat bertambah sekaligus menyebar. Ditemui di sela diskusi “Fotografi Alam Liar” untuk memperingati Hari Badak Internasional pada Selasa (22/9/2015) di Jakarta, Sunarto mengatakan,…

Baca selengkapnya...

Polusi Udara Menjadi Penyebab Utama Kematian Dini

Penelitian terbaru mengungkapkan bahwa polusi luar ruangan menyebabkan lebih dari 3 juta kematian prematur setiap tahunnya dan lebih dari dua per tiganya terjadi di China dan India. Penyebab polusi udara bervariasi antara satu tempat dengan tempat lainnya. Di India dan China, penelitian mengatakan, emisi dari pemanasan perumahan dan industri menghasilkan jumlah asap yang berbahaya bagi kesehatan. Secara keseluruhan, emisi pemanasan…

Baca selengkapnya...