SDN 017 MUARA JAWA WISATA ILMIAH DI HERBARIUM WANARISET
Herbarium Wanariset yang dikelola BPSILHK Samboja menerima kunjungan wisata ilmiah siswa-siswi SDN 017 Muara Jawa pada Selasa (2/10/2023). Dalam kunjungan ini, siswa-siswi didampingi oleh wali murid dan guru pendamping.
Siswa-siswi disambut oleh Zainal Arifin, salah satu pengenal jenis tumbuhan di Herbarium Wanariset. Arifin menjelaskan mulai dari sejarah, fungsi, jenis koleksi, fasilitas, proses eksplorasi spesimen, penanganan spesimen, penyimpanan dan pemeliharaannya.
“Herbarium Wanariset ini dibangun pada tahun 1989 atas dukungan dana dari Rijksherbarium Leiden melalui proyek kerjasama antara Departemen Kehutanan Republik Indonesia dengan Tropenbos Foundation, Belanda”, terang Arifin.
Selanjutnya, Arifin menjelaskan lokasi pengambilan koleksi spesimen. “Kegiatan eksplorasi pengambilan spesimen herbarium dilakukan hampir di seluruh daerah di Kalimantan dan berapa lokasi di Pulau Sumatera, Sulawesi, Jawa, NTT, dan Kepulauan Maluku”, tambah Arifin.
Hari Hadiwibowo, Kasubbag Tata Usaha BPSILHK Samboja menyampaikan informasi terkini terkait data koleksi yang ada di Herbarium Wanariset. “Koleksi spesimen di Herbarium Wanariset saat ini berjumlah 21.933 nomor spesimen dari 227 famili, 1.147 marga dan 4.045 spesies,” terang Hari. Siswa-siswi diajak mencoba QR Code tumbuhan dengan mempergunakan handphone masing-masing.
Herbarium Wanariset terus melakukan pengembangan pemanfaatan spesimen herbarium dengan transformasi spesimen fisik menjadi spesimen digital dan inovasi QR Code. Dengan transformasi e-Herbarium ini diharapkan pengguna dapat memperoleh informasi yang lebih banyak terkait ekologi, manfaat dan status konservasi saat pengguna ingin memanfaatkan data spesimen di Herbarium Wanariset secara online melalui https://herbarium-wanariset.bsilhk.menlhk.go.id/.
#bpsilhksamboja
#bsilhk
#klhk
#herbariumwanariset