BANTU PENCEGAHAN PENYEBARAN COVID-19, YJP MELAKUKAN BAKTI SOSIAL

Dalam rangka membantu pemerintah melakukan upaya pencegahan penyebaran COVID-19, Yayasan Jejak Pulang mitra kerja sama Balitek KSDA dan BKSDA Kaltim, melakukan kegiatan Bakti Sosial. Kegiatan ini dilaksanakan di Kelurahan Sungai Merdeka, Kecamatan Samboja, Kutai Kartanegara pada hari Kamis (23/4/2020). Sebanyak 30 personil Yayasan Jejak Pulang dan Balitek KSDA ikut ambil bagian dalam kegiatan ini.

“Kegiatan ini merupakan wujud kepedulian YJP (Yayasan Jejak Pulang) terhadap masyarakat sekitar dan mendukung program pemerintah dalam upaya pencegahan Covid-19 sesuai arahan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan melalui mitra kami, yaitu BKSDA Kalimantan Timur dan Balitek KSDA.” kata Hery Estaman, Ketua Yayasan Jejak Pulang di sela kegiatan Bakti Sosial.

Bentuk kegiatan bakti sosial yang dilaksanakan antara lain penyemprotan disinfektan, pembagian masker gratis, serta pembagian pupuk kompos.  Penyemprotan disinfektan dilakukan terhadap rumah-rumah warga sekitar kantor Balitek KSDA di KM 38 dan KM 39 Samboja. Selain rumah warga, beberapa sarana ibadah dan fasilitas umum juga tak luput dari penyemprotan di antaranya Langgar Nur Hidayah, Gereja Toraja Samboja, Gereja Pantekosta Samboja dan Pos Polisi Lalu Lintas di Simpang KM 38.

Dalam kegiatan ini juga dibagikan masker kepada warga sekitar dan pengendara motor yang melintas di Jalan Soekarno Hatta. Dengan pembagian ini, diharapkan timbul kesadaran warga untuk mengenakan masker ketika beraktifitas di luar rumah guna meminimalisir penyebaran virus corona ini. Sebagaimana diketahui, Samboja merupakan perlintasan antara Kota Balikpapan dan Kota Samarinda yang saat ini telah berstatus zona merah.

Selain itu YJP juga menyerahkan bantuan pupuk kompos sebanyak 16 karung kepada beberapa petani yang ada  di sekitar kawasan Sekolah Hutan Orangutan Research Center. Kompos tersebut merupakan hasil pengolahan sisa pakan dan sisa kegiatan sekolah orangutan.

Share Button

Upaya Balitek KSDA Cegah Penyebaran COVID-19

Pandemi Corona Virus Desease 2019 (COVID-19) yang melanda dunia termasuk Indonesia, memaksa pemerintah untuk melakukan penyesuaian dan langkah-langkah antisipasi penyebaran virus tersebut. Sejak pertengahan Maret 2020, Kementerian LHK melalui Sekjen, mengeluarkan edaran untuk melakukan upaya pencegahan sampai tingkat satuan kerja di daerah.

Upaya apa saja yang dilakukan Balitek KSDA untuk mencegah COVID-19 ini? Yuk simak ulasan berikut ini.

  • Pemasangan instalasi cuci tangan di beberapa titik

Virus corona menyebar melalui sentuhan orang terinfeksi virus dan menempel di benda-benda yang dipegangnya. Untuk memutus penyebarannya, Balitek KSDA memasang 5 (lima) titik wastafel baru untuk cuci tangan. Setiap pegawai maupun tamu yang datang ke Balitek KSDA diwajibkan mencuci tangan dengan sabun terlebih dahulu di wastafel yang telah disediakan sebelum memasuki gedung kantor.

  • Penyemprotan lingkungan kantor dengan cairan disinfektan

Demi menjaga lingkungan tetap bersih dan higienis, Balitek KSDA melakukan penyemprotan cairan disinfektan ke bangunan kantor dan lingkungannya. Penyemprotan dilakukan oleh para pegawai Balitek KSDA setiap akhir pekan.

  • Pengaturan waktu kerja bagi para pegawai

Balitek KSDA melakukan pengaturan waktu masuk kerja terutama bagi pegawai yang tinggal di Samarinda dan Balikpapan. Sedangkan pegawai yang bermukim di Samboja diatur secara bergilir waktu masuk kerja dan Work From Home (WFH). Hal ini untuk mengurangi mobilitas manusia dan meminimalisir carrier virus.

  • Meeting online

Untuk tetap memantau kondisi kesehatan serta aktifitas para pegawai yang bekerja dari rumah, Balitek KSDA secara rutin melaksanakan meeting secara online untuk tetap berkoordinasi dan mengetahui kondisi setiap pegawai dan keluarganya.

  • Pemberian penambah daya tahan tubuh

Balitek KSDA menyediakan suplemen penambah daya tahan tubuh berupa jus, susu, buah, maupun makanan lainnya bagi para pegawai yang piket untuk menjaga kondisi tubuh tetap sehat.

  • Pembagian masker

Sesuai anjuran pemerintah, penggunaan masker diwajibkan bagi semua orang untuk mengantisipasi penularan dari satu orang ke orang lain. Untuk itu, Balitek KSDA membagikan masker ke seluruh pegawai serta masyarakat yang tinggal di seputar kantor.

  • Berjemur

Para pegawai dan keluarga Balitek KSDA dihimbau untuk berjemur di pagi hari antara jam 8-10 pagi selama 15 menit. Berjemur menurut para ahli cukup efektif untuk membunuh virus yang menempel di tubuh. Selain itu, berjemur juga sangat bermanfaat bagi kesehatan tulang.

  • Physical distancing

Virus corona juga dapat menyebar melalui droplet penderita ke orang yang sehat. Untuk itu, dalam setiap aktifitas di kantor, Balitek KSDA memastikan untuk menjaga jarak antar pegawai minimal 1 meter dan menghindari kegiatan berkelompok/berkerumun.

Demikian tadi beberapa upaya yang dilakukan Balitek KSDA dalam mencegah dan menanggulangi penyebaran COVID-19. Semoga pandemik ini segera berakhir dan kita semua selalu dalam kondisi sehat. INDONESIA SEHAT!

Share Button