Siswa-siswi SMA Al-Hayat Samboja mengadakan field trip dengan tema “Kenalilah Hutanmu” di KHDTK Hutan Penelitian Samboja, Balitek KSDA pada Sabtu (04/3). Kunjungan pendidikan ini diikuti oleh 47 peserta yang terdiri dari 44 siswa dan 3 orang guru pendamping.
Kunjungan kali ini disambut hangat oleh Pengelola KHDTK Hutan Penelitian Samboja Taufiqurrohman, S.Hut, MPA di pintu masuk Ristis Wartono Kadri. Dalam sambutannya Taufiq mempersilahkan siswa-siswi SMA Al-Hayat untuk belajar tentang apa saja di Hutan Rintis Wartono Kadri.
“Hutan di Rintis Wartono Kadri termasuk dalam tipe hutan hujan dataran rendah. Terdapat setidaknya 243 jenis flora, 17 jenis makrofungi, 29 jenis mamalia, 44 jenis burung, 18 suku serangga dan 18 jenis herpetofauna”, jelas Taufiq dalam sambutan singkatnya.
Selain itu Taufiq menambahkan satwa yang sering dijumpai antara lain Owa kalawat (Hylobates muellerri Raffles), Lutung Merah (Presbytis rubicunda Muller), Lutung Kelabu (Presbytis cristata Raffles), Kijang (Muntiacus sp.), Beruang Madu (Helarctos malayanus Raffles), Pelanduk (Tranggulus sp.), Julang Emas (Aceros undulatus Shaw), Kangkareng Hitam (Anthracoceros malayanus Raffles), Biawak, Ular Kobra (Naja sputatrix Boie) dan Kadal Kebun (Eutropis multifasciata Kuhl).
Dalam kunjungan kali ini siswa-siswi dibagi menjadi dua kelompok saat tracking di Rintis Wartono Kadri. Selama perjalanan terlihat siswa-siswi melakukan interaksi dengan pendamping dari Balitek KSDA. Mereka terlihat tertarik dengan pohon, jamur bahkan satwa yang ada di sepanjang trek.
Beruntung, rombongan siswa bertemu dengan dua ekor Owa Kalawat yang sedang berlompatan di tajuk pohon. Sebuah atraksi yang sangat berkesan bagi mereka karena jarang mereka saksikan secara langsung. Selain itu mereka juga bertemu dengan ular berukuran kecil yang sedang melintas di jalan setapak Rintis Wartono Kadri dan berbagai jenis jamur yang tumbuh di pangkal pohon maupun batang pohon yang sudah lapuk sepanjang trek.
Setelah selesai tracking di Rintis Wartono Kadri, siswa-siswi diajak untuk melihat koleksi herbarium di Herbarium Wanariset. Sambil mendengarkan penjelasan dari tim pemateri herbarium Tri Atmoko. S.Hut, M.Si, Nanda Farhazakia, dan Mardi Tofani Rengku terlihat siswa-siswi bertanya tentang jenis-jenis tanaman yang ada, tempat mengambil koleksi, jumlah koleksi dan cara pembuatannya.
Selanjutnya siswa-siswi berkumpul di kantor Balitek KSDA untuk mengenal lebih dalam tentang Balitek KSDA dalam presentasi profil Balitek KSDA yang disampaikan oleh Ulfa Karmila Sari, S.Hut. Selain itu siswa-siswi juga diajak untuk belajar Pengenalan Hutan, Fungsi Hutan, dan Trilogi Hutan.
Kegiatan diselingi dengan pembagian doorprize bertemakan konservasi berupa T-shirt dan buku agenda. Selain itu juga diserahkan beberapa bibit Agathis borneensis sebagai kenang-kenangan kepada wakil OSIS SMA Al-Hayat untuk ditanam di lingkungan sekolah.
Akhir kegiatan terlihat siswa-siswi menikmati makan siang di dalam kantor Balitek KSDA sembari menyaksikan film konservasi tentang Bekantan di Kalimantan dan diakhiri dengan foto bersama***ADS