Saatnya Menahan Laju Perubahan Iklim

“Climate change, changing my life…” Pesan inilah yang ingin disampaikan oleh OXFAM kepada para pengunjung Speak Up For The Climate di 365 Ecobar, Kemang, Jakarta Selatan jumat lalu (29/5). Dampak dari perubahan Iklim yang kian mencemaskan membawa keprihatinan tersendiri bagi beberapa pihak. Salah satunya adalah OXFAM yang mulai menyuarakan fenomena ini sejak tahun 2000-an. Berbagai upaya dilakukan guna menyadarkan masyarakat tentang laju perubahan iklim yang semakin hari tidak dapat ditolerir.

Sebelumnya dalam Indonesian Climate Change Forum & Expo (ICCFE) 2015, OXFAM mengedukasi para pelajar tentang akibat dari efek gas rumah kaca ini. Kini, melalui Speak Up For The Climate, OXFAM kembali mengajak generasi muda untuk bersama-sama menaruh perhatian lebih. “Kalau di ICCFE kemarin kami hadir untuk mengedukasi adik-adik pelajar, sekarang kami coba merangkul generasi muda melalui pendekatan kultural untuk lebih melek dengan apa yang sedang terjadi.” Ujar Andi Cipta Asmawaty, campaign director OXFAM.

infografis. infografis. (National Geographic)

Sha Ine Febryanti mulai membuka suara dengan melontarkan beberapa pertanyaan menggelitik. Seluruh pengunjung mendapat pertanyaan yang sama, yakni mengapa manusia begitu sulit untuk menghargai bumi dan menyadari apa yang telah terjadi. “Mungkin diri kita yang terlalu berjarak dengan alam telah membuat kita menjadi manusia yang tak acuh.” Simpul Ine menjawab pertanyaannya sendiri.

Pendapat lain muncul dari Nugie yang menyuarakan pendapatnya melalui lantunan lagu. Bagi penyanyi yang memulai gaya hidup ramah lingkungan sejak tahun 2007 ini, perubahan iklim bukanlah soal peraturan dan hukum, melainkan kesadaran dari masing-masing individu untuk berani merubah gaya hidup. “Yang kita butuhkan hanya kesadaran dan kemauan untuk merubah. Percuma dengan peraturan atau hukum yang berusaha melindungi bumi ini. Saya rasa bila semua orang punya keberanian itu, bumi akan awet muda!” tukas Nugie.

Selain penampilan Nugie, kampanye ini turut dimeriahkan oleh peforma band-band indie, antara lain Francis Karel, WonderBra, dan Zeke and The Popo.

Sumber : klik di sini
Share Button