Jenis pohon lokal untuk revegetasi lahan pasca tambang batu bara

8 Poster Jenis Pohon Lokal Kalimantan Timur untuk Revegetasi Lahan Pasca Tambang Batu Bara

Share Button

Sebulan di Balitek KSDA, Siswa-Siswi SMK Kehutanan Praktik Mendukung Penelitian

SMK Kehutanan Negeri Samarinda di Balitek KSDADalam rangka peningkatan kualitas dan memperkuat relevansi antara pendidikan dan kebutuhan tenaga kerja, sepuluh orang siswa kelas X semester II, SMK Kehutanan Negeri Samarinda melaksanakan Praktik Industri di Balai Penelitian Teknologi Konservasi Sumber Daya Alam (Balitek KSDA) Samboja.

Praktik akan dilaksanakan di lingkungan Balitek KSDA selama bulan April, mulai 1 April hingga 30 April 2014. Program ini difokuskan untuk memberikan pengalaman nyata di dunia kerja terutama di sektor kehutanan pemerintah. Harapannya agar nantinya setelah lulus, para alumninya mempunyai kepercayaan diri yang lebih baik dan dengan mudah menyesuaikan diri dengan pekerjaannya.

Sesuai dengan lingkungan penelitian, peserta praktik di Balitek KSDA diarahkan untuk mengenal berbagai hal yang berkaitan dengan pemanfaatan fasilitas penelitian, yakni Herbarium Wanariset, persemaian, arboretum, plot-plot penelitian dan KHDTK Samboja. Dalam pelaksanaannya, mereka diberi kesempatan untuk praktik langsung dendrologi seperti mendeskripsikan taksonomi dan morfologi pohon serta membuat kunci diterminasi dan membuat spesimen untuk herbarium.

Selama praktik di Samboja, mereka juga akan belajar membuat persemaian dari berbagai macam benih dan jenis tanaman kehutanan. Sementara untuk praktik di KHDTK, mereka diarahkan untuk mengenal berbagai macam model plot penelitian, melakukan penanaman dan perawatan pohon. Selain itu, sekilas mereka juga dikenalkan bagaimana patroli pengamanan KHDTK.

Pada acara perkenalan, Kepala Balitek KSDA, Nur Sumedi berpesan agar para siswa sepenuh hati berusaha menghayati “ruh rimbawan” melalui kecintaannya kepada hutan. Selain itu, mereka juga diharapkan mampu menyerap lebih banyak pengetahuan dan keterampilan yang nantinya akan diberikan oleh para mentor dari Balai. Yustinus Irianto, S.Hut dan Nanang Iriana, S.Hut, petugas persemaian dan KHDTK ditunjuk sebagai mentor dari Balai, selain Dr. Ishak Yassir sebagai pengarah kegiatan. (NS)***

Share Button